Transforming Organizations for Sustainable Development Goals” Panggah Mening!
UIN Sayyid Ali Rahmatullah (UIN Satu) Tulungagung
Tulungagung, 6-7 Oktober 2021
Read more...Kamis, 5 April 2018, CEPS kembali beraksi. Selain menularkan budaya literasi bagi mahasiswa FEBI, kepedulian CEPS terhadap jiwa enterpreuner muda sangatlah serius. Di motori oleh Bapak Siswahyudi dan Bapak Rois Abin, CEPS mengumpulkan sejumlah anak muda yang sudah terlibat di dunia bisnis. Menurut Bapak Labib Muzakky yang pernah bergulat lama didunia bisnis. Banyaknya mahasiswa Febi yang sudah menjadi pengusaha, ini merupakan peluang dan potensi guna menggerakkan mereka kearah yang lebih baik. Wadah ini nantinya akan dinamai “INKUBASI”, begitu tuturnya dengan nada semangat. Pembukaan awal tersebut dihadiri langsung oleh bapak Muhiburrohman sebagai sekretaris CEPS. Beliau menuturkan FEBI sebagai fakultas besar mempunyai beragam potensi di dalamnya. Dosen dari kalangan akademisi juga ada praktisi bisnis, dan didukung mahasiswa yang sudah punya usaha dari rumah. Dekan FEBI memberi kesempatan pada dosen muda untuk melakukan pengembangan fakultas dengan melakukan kegiatan di luar kampus dan menegaskan bahwa kelas bisnis tersebut tidak ada kapitalisasi dari kampus. Beliau mengulas grand design kelas pemberdayaan dan pendampingan potensi wirausaha pertama ada katalog produk, kedua membuat profil usaha dengan mengedepankan nuansa edukasi, ketiga demontrasi UMKM, terakhir mengikuti berbagai event expo.
Setelah pembukaan ada diskusi kecil dengan mahasiswa sebagai pelaku usaha diantara diungkap Elga Aris Prasetyo MBS 2 D perlu ada penyamaan mindset sebelum melakukan bisnis, Dzikri Ali mustofa MBS2 A perlu pendampingan dan pembinaan sepenuhnya oleh fakultas agar usaha mahasiswa mapan, M. Setyawan MKS kelas 2 B pendampingan dua minggu sekali dan didampingi mentor yang benar benar expert. Selain usulan mahasiswa diatas, ada tanggapan dari salah satu dosen yaitu Bapak Syarif Thoyyib yang juga manajer perkasa FM bahwa melakukan bisnis syar’i itu merupakan sunnah Rosul, perlu akselerasi kelas dengan memviralkan kegiatan-kegiatan bisnis. beliau juga sanggup jika Perkasa FM dijadikan ajang promo dan talkshow kelas bisnis bagi warga FEBI. ref,
KMJ-FEBI_IAIN Tulungagung, Rabu 4 April 2018
“Banjir seminar dan Talkshow”, itu kata salah satu anggota HMJ yang terlibat dibeberapa kegiatan kemahasiswaan FEBI. Dalam kurun waktu tiga bulanan ini, serangkaian acara terus di helat di lantai 6 gedung Syaifuddin Zuhri oleh enam HMJ FEBI IAIN Tulungagung. Bertepatan kali ini di awal April, dua Komunitas Mahasiswa Jurusan (KMJ) Manajemen Keuangan Syariah dan Manajememen Bisnis Syariah mengadakan acara Talkshow bertemakan “Membentuk Sumberdaya Insani Yang Berkarakter Dalam Rangka Menjawab Tantangan Global”. Dengan mengundang Bapak Ir. Purwadi, MM selaku praktisi di Vice President Executive Credit Officer-C PT Bank Mandiri Persero Tbk. Dan pemateri kedua Bu Ayu Febri Puspitasari, M. AB sebagai Akademic Lecturers FEBI IAIN Tulungagung.
Paparan hebat dari dua pemateri mengundang banyak tanya oleh audiens Talkshow. Salah satunya ialah pertanyaan tentang apa definisi sukses itu, beliau menjawab bahwasanya sukses bukanlah melulu soal harta dan jabatan yang dicapai, tetapi sukses dapat ditandai lewat Aksi. Ya, aksi yang selalu jadi manfaat bagi orang sekitar. Selaras dengan perintah agama islam, yakni “sebaik-baik orang ialah yang mampu bermanfaat bagi orang lain. Mengapa ukuran sukses dapat ditandai dengan adalah aksi ?, Sebab menurut hasil penelitian sekian pengajar di kampus Oxford Inggris yang dilakukan pada tahun 2014 tentang kebahagiaan manusia, bahwa kebahagaian terluhur manusia ialah dapat membantu/menolong orang lain. ref,
CEPS-FEBI Rabu, 3 April 2018, Sejak berdirinya hingga hari ini, CEPS sebagai rumah studynya FEBI mendapatkan respon positif dari segenap warga akademik IAIN Tulungagung. Walau terbilang masih berumur jagung, sekian harapan dari warga akademik IAIN Tulungagung kepada CEPS sangatlah serius. Kedepan CEPS harus menjadi motor utama standarisasi wacana perekonomian dan kebijakan seMatraman. Dan Juga mampu memberikan dampak positif bagi perekonomian masyarakat luas. Cita-cita CEPS terinspirasi dari motto fakultas FEBI yakni Knowledge for welfare society. Setelah mengamatigejala ini, langkah cepat segera di ambil oleh bapak Dekan FEBI selaku penasihat CEPS untuk mengumpulkan crew nya guna merumuskan struktur keorganisasian. Hampir satu jam rapat berlangsung, akhirnya forum memutuskan Bapak Syamsul Umam sebagai direktur CEPS dan sekretarisnya Bapak Muhiburrohman sedangkan bendahara bapak Supriyadi. Selain menentukan kepengurusan, rapat itu juga merumuskan empat bidang/Divisi guna memperlancar dan memperluas ranah kinerja CEPS
1. Divisi Regulasi dan Kebijakan
2. Divisi Pengembangan SDM
3. Divisi Survey dan Penelitian
4. Divisi Pendampingan dan Pemberdayaan
ref,
Today | 23 | |
Yesterday | 304 | |
This_Week | 1206 | |
This_Month | 3957 | |
All_Days | 1219340 |