Minggu Kedua : Program MBKM Mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam UIN SATU di BPR Syariah Lantabur Tebuireng

11 Oktober 2024- Pada minggu kedua kegiatan magang mahasiswa program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM)  berfokus pada berbagai tugas penting yang berhubungan dengan operasional sehari-hari di kantor. Salah satu tugas utama yang mahasiswa lakukan adalah kegiatan funding nasabah di salah satu pasar yang dekat dengan BPR Syariah Lantabur Tebu ireng, Jombang yaitu Pasar Legi. Setiap pagi para mahasiswa secara bergilir bersama tim melakukan kunjungan ke Pasar Legi untuk membantu nasabah pasar yang ingin setor atau pun tarik tunai. Tugas ini tidak hanya memperluas wawasan kami tentang produk keuangan, tetapi juga memberikan pengalaman berharga dalam berinteraksi langsung dengan nasabah dan calon nasabah.

Selain itu, pada minggu ini, BPR Syariah Lantabur juga menerima kedatangan tim dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang terdiri dari tiga orang. Mereka melakukan audit rutin di kantor selama lima hari berturut-turut, yang merupakan bagian penting dari upaya memastikan bahwa lembaga keuangan beroperasi sesuai dengan standar yang ditetapkan. Kehadiran tim OJK ini menunjukkan komitmen mereka dalam menjaga integritas dan kestabilan sektor keuangan di Indonesia. Selama proses audit, tim OJK memeriksa berbagai laporan keuangan dan operasional yang BPR Syariah Lantabur miliki.

Selain itu setiap Jumat Legi, kantor BPR Syariah Lantabur Tebuireng secara rutin mengadakan pengajian dan doa bersama yang dihadiri oleh seluruh karyawan. Kegiatan ini melibatkan tidak hanya karyawan dari kantor pusat, tetapi juga rekan-rekan dari kantor cabang lainnya, termasuk Gresik, Lamongan, dan Sidoarjo. Kehadiran karyawan dari berbagai lokasi ini menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan memperkuat jaringan antar tim, sehingga semua merasa menjadi bagian dari satu keluarga besar. Selain memperkuat ikatan antar karyawan, pengajian ini juga menjadi momen yang berharga untuk merenung dan introspeksi. Dalam suasana yang tenang dan khusyuk, setiap peserta diberikan kesempatan untuk merenungkan perjalanan hidup dan pekerjaan mereka, serta memohon petunjuk agar segala aktivitas kantor berjalan dengan lancar. Dengan menyelaraskan tujuan spiritual dan profesional, kegiatan ini membantu menciptakan atmosfer kerja yang lebih positif dan produktif.